Absolute.co.id, (Pohuwato) – Tim Gabungan dari TNI-POLRI, Basarnas, Satpol PP, BPBD, serta pemerintah dan masyarakat setempat terus melakukan upaya pencarian korban yang tenggelam di Bendungan Randangan. Pencarian dilakukan dengan menggunakan speedboat yang menyisir sepanjang sungai Randangan.
Kepala Danpos SAR Pohuwato, Haryanto Mohamad, menjelaskan bahwa meskipun tim belum dapat melakukan penyelaman di titik lokasi akibat debit air yang besar dan arus yang sangat kencang, mereka berencana untuk membuka pintu klep air bendungan guna mengurangi debit air yang membesar.
“Kami masih berusaha keras, meskipun arus yang berputar-putar sangat beresiko bagi tim. Speedboat kami bahkan sempat terhisap oleh arus, namun berhasil dikendalikan,” ungkap Haryanto. Selasa, (09/07/2024).
Di tempat yang berbeda, Sahrudin Saleh, Camat Randangan, menegaskan bahwa upaya pencarian korban akan dimaksimalkan hari ini oleh tim gabungan.
“Akan berupaya semaksimal mungkin hari ini. Jika belum berhasil, pencarian akan dilanjutkan besok,” kata Sahrudin.
Hingga pukul 16.10 Wita hari ini, proses pencarian korban masih terus dilakukan dengan penuh semangat oleh tim SAR, TNI/Polri, Satpol PP, serta dibantu oleh pemerintah desa dan kecamatan setempat.