Absolute.co.id, (Pohuwato) – Ketua PPK Kecamatan Marisa, Rawal Tubamba, bersama Panwaslu Kecamatan Marisa, menggelar sosialisasi Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) untuk Mahasiswa Universitas Pohuwato dari luar kabupaten Pohuwato.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman tentang pendidikan pemilih dan pengawasan guna mendukung Pemilihan Umum tahun 2024.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya menyampaikan informasi terkait cara pindah memilih atau DPTb kepada mahasiswa dari luar kabupaten Pohuwato, dengan batas waktu hingga 15 Januari. Selain itu, disampaikan pula informasi seputar pelaksanaan pemilu yang dijadwalkan pada Rabu, 14 Februari 2024.
Dalam wawancara dengan awak media, Rawal Tubamba menjelaskan tujuan kegiatan ini, yaitu memberikan informasi kepada mahasiswa tentang mekanisme pindah memilih atau Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Hal ini bertujuan agar mahasiswa Universitas Pohuwato dapat menyalurkan suaranya pada pemilu nanti dan tidak golput.
“Kami ingin mahasiswa ini, adik-adik kita, bisa mendapatkan informasi tentang kapan pemilihan umum sehingga tidak golput di hari Rabu, 14 Februari 2024,” ujar Rawal Tubamba.
Kegiatan sosialisasi melibatkan tidak hanya PPK Kecamatan Marisa, tetapi juga pihak Panwaslu Kecamatan Marisa, menunjukkan sinergi antara lembaga penyelenggara pemilu dan pengawas dalam memastikan pemilu berjalan lancar dan adil.
Sosialisasi dilaksanakan di Aula Universitas Pohuwato pada Kamis, (11/01/2024), dengan pemilihan tempat yang strategis di kampus untuk mempermudah akses informasi bagi mahasiswa.
Rawal Tubamba menyampaikan bahwa kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor 1 Universitas Pohuwato, Bapak Haris Hasan SE., MM.
“Harapannya, teman-teman pemilih dan sasaran kita sebagai adik-adik mahasiswa bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu tanggal 14 Februari 2024 dan jangan golput,” tambahnya.
Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya partisipasi dalam pemilu dan merasa terlibat secara aktif dalam menentukan arah pemerintahan.
“Melalui pendidikan pemilih dan pengawasan yang baik, diharapkan Pemilihan Umum 2024 dapat berjalan transparan, adil, dan demokratis,” tutup Ketua PPK Kecamatan Marisa. (Dinda)